DIALOGRAKYAT, BANJAR—Untuk memperingati Hari Air Sedunia, Dinas DLH bersama LPLHI-KLHI (Lembaga Penyelamat Lingkungan Hidup Indonesia) Kawasan Laut, Hutan dan Industri, Komunitas Senja, Komunitas Tarap (Tarum Areuy Produk) LGI (Laskar Garuda Indonesia) dan masyarakat melaksanakan kegiatan gerakan menanam pohoh.
Kegiatan tersebut terfokus di wilayah kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar tepatnya Lingkungan Pangadegan Rt 08/Rw18. Dengan melakukan penanaman pohon di kawasan mata air Kadal Meteng, Sabtu(23/3/2019).
“Air merupakan sumber kehidupam makanya kami perlu menyelamatkan kawasan mata air tersebut, salah satunya mata air Kadal Meteng yang perlu perhatian,”Ungkap Sri Hayati Bendahara DPD LPLHI – KLHI kota Banjar.
Sementara salah satu anggota Komunitas Tarap Asep Emen mengatakan, hari air merupakan moment yang pas dan Komunitas Tarap ingin berperan dalam penyelamatan lingkungkungan hidup.
“Lewat Hari Air sedunia ini kami sekaligus melakukan penanaman Tarum Areuy di kawasan mata air,”Kata Asep.
Sementara Kabid LH H. Agus berharap lewat kegiatan tersebut semoga masyarakat akan lebih peduli terhadap kelestarian dan kebersihan lingkungan hidup.
“Saya berharap dengan kegiatan hari Air sedunia ini, masyarakat akan selalu menjaga kelestarian Lingkungan hidup dengan menjaga kelestarian serta memelihara kawasan sumber mata air Kadal meteng ini,”jelas H.Agus
Selain penanaman di kawasan sumber mata air Kadal meteng, kegiatan peringatan hari air sedunia tersebut juga melakukan penanaman tarum areuy salah satu tanaman yang sudah hampir punah du sepanjang bahu jalan menuju ke sumber mata air kadal meteng.
“Semoga dengan penanaman tarum areuy penghasil pewarna alami ini akan memberikan nilai tambah buat perekonomian masyarakat sekitar,” kata Yadi Sekertaris DPW LGI priangan Timur. (Johan)
Komentar