JAKARTA, DIALOGRAKYAT–HI-D adalah grup duo pendatang baru di dunia musik Indonesia yang berada dibawah naungan label musik INDO SEMAR SAKTI. Beranggotakan 2 musisi keren yaitu Ilham dan Hany, yang sebelumnya sudah cukup lama berkecimpung di dunia musik dan telah memiliki karya sendiri.
Ilham Baso sudah dikenal masyarakyat Indonesia sejak mengikuti ajang pencarian bakat “Indonesia Idol” season 3 dan berhasil mencapai 6 besar. Selain itu, ia juga dikenal sebagai seorang produser dan pencipta lagu untuk beberapa artis ternama seperti Sammy Simorangkir “Tulang Rusuk”, Bastian Steel “Lelah”, Delon “Kamu Cukup” dll. Salah satunya lagu yang paling hits yang diciptakan Ilham adalah lagu “Bukan Dia Tapi Aku” yang dipopulerkan oleh Judika.
Hany Pattikawa adalah penyanyi jebolan acara ajang pencarian bakat di Televisi ‘Rising Star 2016’. Sebelumnya, Hany pernah merilis beberapa single seperti “Don’t Worry Baby”, “When I Fall In Love” dan beberapa lagu berbahasa daerah Maluku.
“Sebenarnya saya kenal Ilham sudah lama sekitar 10 tahun lalu. Cuma kita baru ketemu lagi 2 tahun lalu di acara yang kita sama-sama jadi juri. Kita ngobrol dan ada ide buat project nyanyi regular tapi bareng band. Kita berdua berpikir untuk membawa project ini lebih serius kearah recording. Karena yang lain ada kesibukan masing-masing, akhirnya kita mutusin menjalankan project ini berdua”’ jelas Hany tentang awal grup ini terbentuk.
Kini HI-D hadir dengan single perdana yang berjudulnya “Tiba-Tiba Sayang”. Lagu yang diciptakan oleh Ilham sendiri ini, bercerita tentang pertemuan pertama yang tidak disengaja menumbuhkan rasa suka dan sayang. “Ide lagu ini saya dapat dari curhatan teman. Dari omongan teman itu terucap kata ‘Tiba-tiba Sayang’. Saya langsung kepikiran, sepertinya menarik juga untuk dijadikan tema lagu”, ucap Ilham soal ide awal lagu ini.
Nama HI-D sebenarnya adalah singkatan dari HI-Definition, yang diambil dari inisial nama mereka masing-masing. “Kenapa HI-Definition karena sebenarnya kita berdua itu mau mencoba untuk melakukan segala sesuatunya berdasarkan definisi kita. Setiap orang kan definisi bermusiknya berbeda-beda. Nah kita mau HI-D ini lebih cenderung pada apa yang kita mau buat. Jadi kita coba bikin yang enak aja sesuai keinginan kita. Bahwa karya ini kami buat dari hati. Suka atau tidaknya, kita kembalikan ke pendengar. Layaknya di musik kan banyak genre. Ada yang suka musik RnB, tapi ada juga yang suka musik Pop, kami menyuguh musik kami yang seperti ini untuk meramaikan dunia musik Indonesia”, jelas Hany.
Untuk aransemen musik, HI-D dibantu oleh Marcel A.Tita Pattirajadwane (Aes Tita). Lagu “Tiba-Tiba Sayang” yang bergenre Pop RnB ini, dikemas dengan musik yang fun dan easy listening. “Kita buat lagu ini dengan nuansa musik Tropical House, jadi agak upbeat, lalu ada reggae-nya. Pokoknya musik kekinian lah, jadi enak buat dinikmati”, ujar Hany.
Dengan kemampuan vokal yang luar biasa dan musikalitas yang baik, HI-D rasanya bisa menjadi angin segar di dunia musik Indonesia. Seperti harapan Ilham dan Hany, bahwa musik adalah jalur terbaik yang mereka pilih untuk berkarya. “Kami berharap kehadiran dan karya kami ini, bukan cuma bisa diterima dengan baik oleh seluruh masyarakat Indonesia. Namun juga, semoga dapat menjadi berkat bagi banyak orang. Yang pasti karena kami berkarya lewat musik, kami selalu ingin memberikan yang terbaik bagi dunia musik Indonesia”, tutup Ilham. (Rls/red)
Komentar