Puting Beliung, 25 Rumah Warga di Pemulutan Porak Poranda

INDRALAYA | Dialog Rakyat | Puluhan rumah di wilayah Pemulutan Selatan, Ogan Ilir, porak-poranda diterjang angin puting beliung pada Sabtu (23/10/2021) petang sekira pukul 17.45 WIB.

Informasi yang dihimpun di lapangan, sebanyak 25 rumah warga rusak tersebar di tiga desa.

Tim dari TNI dan Polri saat ini sedang membantu warga menghimpun barang berharga di rumah yang rusak.

“Ada tiga desa di Pemulutan Selatan yang terdampak angin puting beliung. Desa Sungai Lebung, Harimau Tandang dan Maju Jaya,” kata Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandhy, melalui Kapolsek Pemulutan Iptu Iklil Alanuari, Minggu (24/10/2021).

Desa paling banyak terdampak angin puting beliung yakni di Sungai Lebung.

Di desa ini, ada 19 rumah mengalami kerusakan sedang hingga berat.

“Rusak berat 15 rumah dan rusak sedang 4 rumah,” terang Iklil.

Sementara di Desa Harimau Tandang tercatat ada 4 rumah rusak berat dan di Desa Maju Jaya ada 2 rumah rusak berat

Iklil menerangkan, tak ada korban jiwa dalam musibah angin puting beliung ini.

Namun sejumlah warga mengalami luka ringan.

“Dan juga kerugian material rumah beserta perabotannya masih kami data. Anggota kami masih berada di TKP,” terang Iklil.

Untuk sementara, para korban angin puting beliung masih mengungsi di rumah keluarga dan tetangga sekitarnya.

Puluhan kepala keluarga terpaksa berebut berbagi tempat di rumah kerabat yang juga berdiri di atas lahan rawa.

Maimunah, seorang warga korban angin puting beliung mengungkapkan, rumahnya ambruk dan hancur seketika diterjang angin kencang.

“Rumah sudah ambruk dan tidak ada harapan untuk bisa diperbaiki,” kata warga Dusun IV Desa Sungai Lebung ini.

Wanita 45 tahun ini terpaksa menumpang di rumah tetangga sambil menunggu bantuan dari pemerintah.

“Saat ini hanya bisa menunggu. Ini berbagi tempat dengan (korban puting beliung) yang lain,” kata Maimunah. (Hms)

Komentar