Musrenbang Kelurahan Kebon Bawang Terintegrasi Kecamatan Bahas 68 Usulan

JAKARTA | Dialog Rakyat | Sebanyak 68 usulan dibahas dalam kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Musrenbang Kecamatan Terintegrasi Kelurahan Tahun 2024 Kelurahan Kebon Bawang, bertempat di aula Kelurahan Tanjung Priok, Rabu (28/02/2024).

Lurah Kebon Bawang, Nursetiyono mengatakan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan Pra Musrenbang Kelurahan (Rembuk RW) yang dilaksanakan pada tanggal 15 – 18 Januari 2024 yang dilaksanakan di 16 RW se Kelurahan Kebon Bawang.

Dari 68 usulan tersebut, terdiri dari 45 usulan bersifat fisik terurai atas 18 infrastruktur jalan, 22 infrastruktur kawasan pemukiman, dan 5 infrastruktur konektivitas sedangkan 23 bersifat non fisik terurai atas 10 penyediaan barang untuk kesehatan masyarakat, 5 penyediaan barang untuk pendidikan dan kebudayaan.

“Hari ini, kami laksanakan sidang kelompok untuk memverifikasi dan memvalidasi berdasarkan survei teknis dari teman-teman suku dinas sektoral yang ada di kecamatan,” ujar Lurah Nursetiyono, saat dikonfirmasi, Selasa (28/02/2024).

Dalam kegiatan ini yang masih ditambahkan olehnya, kami juga mengundang fihak swasta dalam kepedulian kepada lingkungan sekitar (CSR).

“Kami sampaikan juga kepada permasalahan mereka di Kebon Bawang yang tidak dapat diakomodir oleh anggaran terkait masalah sanitasi air limbah masyarakat, dimana masih banyak keluarga kami yang belum memiliki jamban sehat. Kedepan, kami akan mengajukan kepada perusahaan-perusahaan di wilayah Kelurahan Tanjung Priok sebagai CSR mereka guna meningkatkan kesejahteraan warga kami, sekaligus mendukung BABS.

“Disamping itu juga dalam rangka penanganan balita sunting, dimana nantinya kami mohon bantuan kepada perusahaan-perusahaan di wilayah Kelurahan Kebon Bawang,” ungkapnya. (edison/dbs)

Komentar