Bupati PALI, Dr. Ir. H. Heri Amalindo, MM Kukuhkan 57 Guru Penggerak di Pendopoan Guest House

PALI | dialograkyat.com – Sebanyak 57 Guru Penggerak dari angkatan 6 dan 9 secara resmi dikukuhkan Bupati PALI, Dr. Ir. H. Heri Amalindo, MM di Pendopoan Guest House, Kamis (10/10/2024).

Kegiatan yang dilaksanakan  Dinas Pendidikan Kabupaten PALI dengan tema inspiratif “Tergerak, Bergerak, dan Menggerakkan.” akan membawa semangat besar untuk masa depan pendidikan di daerah PALI.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten PALI, Ardian Putra Muhdanili, ST, dalam sambutannya mengatakan, program Guru Penggerak bukan sekadar formalitas, melainkan upaya nyata untuk mempersiapkan pemimpin pendidikan yang tangguh.

“Program ini adalah seleksi nasional yang bertujuan meningkatkan kapasitas guru, terutama dalam hal digitalisasi pendidikan,” ujarnya.

Menurutnya guru-guru yang terpilih melalui proses seleksi ketat dari Kementerian Pendidikan, mendapatkan pelatihan intensif selama enam bulan. Tak hanya sekadar meningkatkan keterampilan mengajar, gelar akademis mereka juga ditingkatkan.

“Mereka mendapat tambahan gelar di belakang nama mereka, seperti S.Pd yang disertai dengan gelar tambahan,” jelas Ardian.

Namun, yang lebih menarik adalah visi besar ke depan. Kepala sekolah masa depan di PALI harus berasal dari kalangan Guru Penggerak.

Ardian menegaskan bahwa sertifikasi ini akan menjadi syarat wajib bagi kepala sekolah yang akan datang.

“Kita hanya menunggu peraturan resmi dari kementerian. Jika sudah disahkan, kepala sekolah wajib memiliki sertifikat Guru Penggerak,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati PALI, Dr. Ir. H. Heri Amalindo, MM, menyampaikan himbauan dan arahan kepada para Guru Penggerak yang baru dikukuhkan.

Beliau menekankan pentingnya peran mereka sebagai agen perubahan dalam dunia pendidikan.

“Guru penggerak bukan hanya dituntut untuk mengajar, tetapi juga menjadi contoh bagi rekan-rekannya dan menginspirasi siswa. Kalian harus terus berinovasi, membawa pembaruan di setiap sekolah dan membangun generasi yang lebih unggul,” ujar Bupati.

Heri Amalindo juga mengingatkan para guru untuk tidak cepat berpuas diri setelah dikukuhkan, melainkan terus meningkatkan kompetensi, terutama dalam menghadapi tantangan teknologi dan globalisasi.

“Saat ini dunia pendidikan sangat dinamis. Guru penggerak harus siap menghadapi perubahan, termasuk digitalisasi. Kita tidak bisa lagi mengandalkan cara lama, guru harus siap menjadi pendamping bagi siswa dalam menghadapi era baru ini,” tegasnya.

Selain itu, Bupati juga memberikan arahan agar para guru penggerak memperkuat kolaborasi dengan pihak sekolah dan komunitas untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih baik.

“Pendidikan yang sukses tidak hanya datang dari satu orang, tapi dari kerja sama semua pihak. Saya berharap para guru penggerak ini bisa menjadi jembatan antara sekolah, masyarakat, dan pemerintah dalam memperbaiki kualitas pendidikan di Kabupaten PALI,” pesan Heri Amalindo.

Pelantikan ini tidak hanya simbolis, tapi juga merupakan bagian dari transformasi pendidikan di Kabupaten PALI.

Dengan adanya Pengurus Komunitas Guru Penggerak yang juga dilantik dalam acara tersebut, kolaborasi antara guru penggerak akan semakin kuat, mempercepat perubahan dan inovasi dalam sistem pendidikan.

Program Guru Penggerak di Kabupaten PALI ini adalah bukti nyata bahwa reformasi pendidikan dimulai dari guru.

Dengan mereka sebagai garda terdepan, pendidikan tidak hanya berkembang tapi juga bergerak maju, menyiapkan pemimpin-pemimpin baru yang akan menggerakkan sekolah dan komunitas di masa depan. (jon/dbs)

Komentar