Pj. Bupati OKI Berikan Apresiasi kepada OPD Berkinerja Baik di 2024

OKI, SUMSEL | dialograkyat.com – Penjabat (Pj.) Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Ir. Asmar Wijaya, M.Si, memberikan penghargaan kepada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menunjukkan kinerja terbaik sepanjang tahun 2024. Penghargaan ini diberikan kepada OPD yang berhasil meraih prestasi di tingkat nasional maupun provinsi, serta mencatat pencapaian luar biasa dalam realisasi target pajak daerah dan retribusi daerah di atas 100 persen.

Penyerahan penghargaan dilakukan dalam Apel Bulanan Pemerintah Kabupaten OKI, Senin (20/1/2025), di halaman Kantor Bupati OKI. Dalam sambutannya, Asmar Wijaya menyampaikan apresiasi tinggi kepada para penerima penghargaan dan menegaskan pentingnya menjaga serta meningkatkan capaian yang telah diraih.

“Penghargaan ini bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga motivasi bagi OPD untuk terus berkomitmen memberikan kinerja terbaik. Capaian yang sudah diraih ini perlu dipertahankan dan ditingkatkan agar pelayanan kepada masyarakat semakin optimal,” ujar Asmar.

Sebanyak 17 perangkat daerah menerima penghargaan atas kontribusi dan prestasi mereka. Beberapa di antaranya adalah:

•Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) yang berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 13 tahun berturut-turut.

•Bagian Organisasi Setda OKI, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), serta Dinas Pendidikan yang mendapatkan predikat Zona Hijau dari Ombudsman RI dan mencatat peningkatan Indeks Pelayanan Publik dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

•Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) atas capaian program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) terluas di tingkat nasional.

Pencapaian luar biasa juga diraih Badan Pengelola Pajak Daerah (BPPD) OKI, yang berhasil merealisasikan 163% target pajak daerah. Dari target awal Rp 95,97 miliar, realisasinya mencapai Rp 156,27 miliar. Di sisi lain, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi mencatat rekor dalam retribusi penggunaan tenaga kerja asing dengan capaian 721% dari target Rp 200 juta menjadi Rp 1,44 miliar.

Pj. Bupati Asmar Wijaya menekankan bahwa keberhasilan ini menjadi bukti pentingnya peran pajak dan retribusi daerah dalam mendukung pembiayaan pembangunan. “Pendapatan Asli Daerah (PAD), seperti pajak dan retribusi, sangat dibutuhkan untuk menjawab kebutuhan pembangunan di tengah tingginya tuntutan masyarakat,” jelasnya.

Lebih lanjut, Asmar juga mendorong seluruh jajaran pemerintahan untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. “Jangan tunggu viral untuk berbenah. Kita harus proaktif memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” tegasnya.

Acara ini diakhiri dengan ajakan Asmar kepada seluruh OPD agar terus menjaga semangat kolaborasi dan inovasi demi kemajuan Kabupaten OKI di masa mendatang. ( Ira.N )

Komentar