Hijaukan Sungai Bahbolon, BPDAS Asahan Barumun dan Warga Bersatu Cegah Abrasi

SIMALUNGUN | dialograkyat.com – Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Asahan Barumun bersama masyarakat Desa Nagori Bangun, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menggelar aksi penghijauan di bantaran Sungai Bahbolon pada tahun 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah abrasi serta menjaga kelestarian lingkungan sekitar sungai.

Aksi penanaman pohon ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Berbagai jenis pohon keras, seperti Aren dan Mahoni, dipilih karena dinilai efektif dalam mencegah erosi tanah di tepi sungai. Selain itu, pohon Aren memiliki nilai ekonomi tinggi bagi masyarakat, termasuk sebagai sumber energi bioetanol.

Pohon Aren memiliki nilai ekonomi tinggi dan dapat menjadi sumber energi bioetanol. (dok/ist)

Kepala BPDAS Asahan Barumun, Ahmad Taufik Siregar, S.Hut.T, M.Si., mengapresiasi antusiasme masyarakat dalam mendukung penghijauan ini.

“BPDAS Asahan Barumun sangat mendukung kegiatan penghijauan di bantaran Sungai Bahbolon sebagai upaya pemulihan lingkungan dan pelestarian alam, terutama di daerah aliran sungai yang harus kita jaga bersama. Kami juga mengapresiasi semangat masyarakat dalam kegiatan ini dan berharap aksi serupa terus berlanjut di masa mendatang,” ujarnya pada Selasa (11/2/2025).

Lebih lanjut, Ahmad Taufik Siregar menegaskan bahwa penghijauan ini bukan hanya bertujuan mencegah abrasi, tetapi juga merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan generasi mendatang.

“Kami berharap penghijauan seperti ini terus dilakukan secara berkelanjutan. Dengan semakin banyak masyarakat yang terlibat dalam pelestarian lingkungan, manfaatnya akan dirasakan oleh semua pihak, baik untuk kelangsungan ekosistem maupun kehidupan masyarakat di sekitar sungai,” tambahnya.

Diharapkan, aksi penghijauan ini menjadi langkah nyata dalam menjaga keseimbangan alam serta memberikan dampak positif bagi lingkungan dan kehidupan masyarakat di sekitar Sungai Bahbolon. (ded)

Komentar